promosi bisnis online gratis

Adalah Kognisi Kita


Sebuaah kodrat dari seorang manusia. Yang mengalami suatu perubahan dari hari kehari menuju minggu, minggu ke minggu menuju sebuah bulan, bulan ke bulan menuju sebuah tahun, dan tahun ke tahun akan terus megalami namanya sebuah perubahan dan perkembangan.


Perkembangan manusia dititikbaratkan pada sebuah usia yang kaitannya dengan perubahan-perubahan yang berupa fisik, konitif, dan sosial lingkungannya sepanjang rentang kehidupan manusia. Mengenahi perubahan kognisi yang terjadi pada diri manusia yang secara spesifik terfokus pada masalah yang berupa perubahan cara berpikir, memecahakan masalah, memori dan juga intelegensi.


Kognisis manusia berdasarkan ilmu perkembangan, adalah hasil dari sebuah rangkaian tahap-tahap perkembangan yang dimulai sejak tahun-tahun awal permulaan pertumbuhan pada tahap pertama. Sebuah persepsi, memori, bahasa dan proses berpiikir kita dikendalikan oleh struktur genetik dasar yang kita warisi dan perubahan yang kita alami seebagai tanggapan terhadap permintaan lingkungan yang muncul dalam berbagai interaksi fisik dan juga sosial. Intinya kognisi berkembang dalam bentuk peningkatan mengikuti pola-pola yang teratur sejak bayi hingga masa dewasa, dan beberapa kemampuan kognitif mengalami penurunan ketika kita memasuki masa tua. Perubahan-perubahan ini dapat terjadi sebagai akibat proses-proses pematangan atau kemunduran neurologis dan fisik individu, keluarga, lingkungan sosial dan bisa juga lingkungan pendidikannya serta sebagai akibat dari interaksi antara perubahan fisik individu dengan lingkungannya.


Yang sebenarnya, bahwasanya bayi sama sekali bebas dari kecenderungan bawaan, dan murni dipengaruhi oleh pengalaman-pengalaman hidupnya. Pandangan ini seperti yang diungkapakan oleh seorang filsuf yang bernama John Locke mengenahi teori yang diungkapkannya yaitu “Tabula Rasa” atau “kertas kosong”. Dimana manusia itu dilahirkan sebagai seorang yang tidak menegerti apa-apa seperti kertas yang kosong. Yaitu tanpa aturan untuk memproses sustu informasi yang dibentuk atas dasar pengalaman inderanya.


Namun ada yang mengatakan juga bahwasanya bayi memiliki potensi-potensi fisik dan neorologis yang bersifat bawaan, dan perkembangan kognitif merupakan hasil interaksi struktur bawaan tersebut dengan dorongan dan pengaruh lingkungannya. Sehingga dalam hal ini, lebih amanya apabila untuk menyimpulkan bahwa kogisi kita dipengaruhi oleh factor bawaan dan juga factor lingkungannya. Kita dibentuk oleh skema biologis kita yang diisi oleh pengalaman-pengalaman kita.



sumber : http://sosbud.kompasiana.com/2013/12/03/adalah-kognisi-kita-616160.html

Adalah Kognisi Kita | Unknown | 5

0 komentar:

Posting Komentar