promosi bisnis online gratis

Dokter Juga Bisa Peduli Petani?


Di tengah demo para dokter karena ada dokter yang dimasukkan ke penjara sehubungan dengan meninggalnya pasien yang ditangani, ada sisi postif lain dari para dokter yang biasanya bergerak di bidang kesehatan ini. Kali ini para dokter yang tergabung dalam gabungan dokter Asia (Association of Medical Doctors of Asia (AMDA)) memberikan perhatian kepada para petani.


AMDA yang didirikan tahun 1984 dan berpusat di kota Okayama Jepang, mempunyai cabang di Indonesia, kali ini mencoba mendukung para petani untuk menanam tanaman tanpa menggunakan pupuk kimia atau yang lebih populer secara organik karena dianggap akan lebih sehat. Para dokter itu juga membantu petani di pedesaan untuk dapat makan daging, maka dapat menernakkan bebek karena dagingnya bisa dimakan dan kotorannya bisa jadi pupuk.


Biasanya para dokter AMDA ini akan menolong warga yang terkena bencana seperti di Aceh, Jepang, dan Filipina baru-baru ini.


AMDA Indonesia sudah melakukan berbagai kegiatannya sejak tahun 1992 misalnya ketika terjadi gempa dan tsunami di Flores, gempa di Lampung tahun 1994, gempa di Jambi tahun 1995, tsunami di Aceh 2004, dll. Para dokter Indonesia ini juga membantu anak-anak di Tanabangka, Bajeng, Gowa agar dapat minum susu kedelai.


AMDA Indonesia juga memiliki klinik yang buka dari pukul 16.00-21.00 dan ditangani para dokter spesialis seperti Dr. Idrus A. Paturusi (Orthopaedic surgeon), Dr. Asadul I. Tahir (Neuro Surgeon), Dr. Murny Rauf (Digestive surgeon), Dr. Nuraeni H. Malawat ( Psychiatrics), Dr. Rahasia Duma (Opthamologist), dan Dr. Mansyur Nasir (Dentistry).


Ah ternyata para dokter tidak hanya sekedar nyari uang agar punya rumah, mobil, dan bisa jalan-jalan ke luar negeri. Mereka juga bisa peduli terhadap kehidupan masyarakat sebagaimana ditunjukkan para dokter Indonesia sebelum negeri ini merdeka.

********




sumber : http://sosbud.kompasiana.com/2013/12/05/dokter-peduli-petani-616638.html

Dokter Juga Bisa Peduli Petani? | Unknown | 5

0 komentar:

Posting Komentar