Garuda di dadaku
Garuda kebanggaanku
Kuyakin hari ini pasti menang
Kira-kira begitulah suara suporter bola menyemangati tim nasional sepakbola Indonesia. Tapi sebetulnya apakah teman-teman tahu mengapa para pendiri bangsa menggunakan simbol burung garuda? ternyata garuda bukanlah burung yang sebenarnya di kehidupan nyata. Menurut sumber dari mbah google, garuda merupakan simbol kerajaan pada masanya. Garuda merupakan binatang yang hidup di dalam kisah pewayangan. Yang melambangkan kemuliaan, kekuatan, dan kecantikan parasnya sehingga dianggap mempunyai sebuah kekuatan yang luar biasa dan kebebasan dalam menjelajahi dunia, dan kecantikan dalam bermanuver serta bersolek.
Lambang garuda dipilih oleh para pendiri bangsa melalui proses yang luar biasa, dipenuhi dengan filosofi kebangsaan dan kenegaraan. Dengan tulisan BHINEKA TUNGGAL IKA yang dicengkeram kuat oleh kakinya, dan lambang PANCASILA yang menggantung di dadanya.
Dahulu garuda dapat terbang bebas menjelajahi dunia, bebas menjelajah ke pelosok negeri. Dan sekarang garuda hanya di pakai dalam pakaian tim nasional sepakbola. Dan hanya di elu-elukan di saat tim nasional bertanding saja. Tapi apakah masyarakat tahu asal-usul garuda. Dan apakah masyarakat tahu filosofi garuda. Dan apakah masyarakat tahu kenapa dipilih garuda sebagai simbol negara.
Seperti yang disampaikan oleh mantan ketua MPR Alm. Bapak Taufik Kiemas, tentang empat pilar kebangsaan yaitu ; Pancasila, Undang Undang Dasar, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI. Semua itu bersumber dari lambang negara Indonesia yakni Burung Garuda Pancasila.
Seharusnya masyarakat Indonesia berkaca kepada lambang negaranya. Dari kekuatan dan kebebasan, keberagaman suku agama ras dan adat. Semua merujuk kepada satu Pancasila.
Mungkin sekarang garudaku sedang terbelenggu oleh perilaku tikus perusak tanaman. Apakah garudaku hanya suara tanpa kenyataan. Ataukah garudaku hanya hidup dalam kisah pewayangan.

0 komentar:
Posting Komentar